The post “Gold Medal” Mahasiswa Teknologi Otomotif Ciptakan Alat Vv-Co Vehicle Voice Control appeared first on Politeknik Indonusa Surakarta.

Waktu pelaksanaan kompetisi tersebut dibagi menjadi dua tahap, tahap pertama yaitu penyisihan pada tanggal 18 September 2021 kemudian pengumuman peserta yang lolos 5 besar dan sekaligus masuk final pada tanggal 27 September dan tahap final pada tanggal 10 Oktober selanjutnya pengumuman finalisnya pada tanggal 18 Oktober 2021.

Septi Kartika Sari mengikuti kompetisi statistik rekam medis tersebut secara online via zoom dengan mengerjakan soal, presentasi, dan tanya jawab oleh juri. Kriteria penilaian babak final adalah ketepatan jawaban, kesesuaian waktu, penyajian materi dan media presentasi.

Program Studi Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan memiliki visi “menjadi Program Studi yang menghasilkan lulusan Perekam Medis dan Informasi Kesehatan yang unggul di bidang pengelolaan data kesehatan berbasis teknologi informasi yang berdaya saing di tingkat global pada tahun 2027”. Adanya prestasi tersebut menjadi salah satu batu loncatan bagi program studi serta motivasi untuk mewujudkan visi. Diharapkan mahasiswa Politeknik Indonusa Surakarta menjadi lebih semangat lagi untuk mengejar mimpi dan meraih prestasi.

Salama Mahasiswa !

Pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 sudah dibuka gelombang dini, pendaftaran dapat melalui online di sistem spmb.poltekindonusa.ac.id atau dapat datang langsung di kampus 1 Politeknik Indonusa Surakarta yang beralamat di jalan KH. Samanhudi No.31 Mangkuyudan, Laweyan, Surakarta. Info lebih lanjut dapat menghubungi nomor humas & publikasi +62 812-3069-0006.

The post Mahasiswa Manajemen Informasi Kesehatan Meraih Juara 3 Lomba Statistik Rekam Medis appeared first on Politeknik Indonusa Surakarta.

The post Mahasiswa D3 Perhotelan Berhasil Meraih Juara 2 Lomba Nutrifest appeared first on Politeknik Indonusa Surakarta.

Segenap Civitas Akademik Politeknik Indonusa Surakarta mengucapkan Selamat Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2021 dengan tema yang diangkat “Indonesia Tangguh Berlandaskan Pancasila”. Pancasila adalah pedoman bagi kita, warga negara Indonesia, dalam berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya adalah sebuah acuan yang harus terus kita patri di dalam diri.

Hari ini sesuai Kepres (Keputusan Presiden) No. 153/Tahun 1967. Keputusan tersebut disampaikan tepat selepas Peristiwa G30S/PKI. Diketahui pada peristiwa tersebut, enam jenderal serta beberapa orang lainnya dibantai sekelompok orang yang menurut otoritas militer saat itu terafiliasi dengan Partai Komunis Indonesia. Gejolak yang timbul akibat G30S/PKI sendiri pada akhirnya berhasil diredam oleh Tentara Nasional Indonesia, sehingga dinamakan Hari Kesaktian Pancasila.

Enam perwira tinggi dan satu perwira menengah TNI Angkatan Darat menjadi korban dalam Gerakan 30 September. Mereka adalah:
– Letnan Jendral Anumerta Ahmad Yani
– Mayor Jendral Raden Soeprapto
– Mayor Jendral Mas Tirtodarmo Haryono
– Mayor Jendral Siswondo Parman
– Brigadir Jendral Donald Isaac Panjaitan
– Brigadir Jendral Sutoyo Siswodiharjo
– Lettu Pierre Andreas Tendean

Hari Kesaktian Pancasila memiliki makna sebagai hari perkabungan nasional karena adanya tragedi penculikan dan pembunuhan tersebut. Tak hanya itu pasca tragedi itu, terjadi pembersihan semua unsur pemerintahan dari pengaruh PKI mulai dari angota organisasi hingga simpatisan.

Pancasila sakti dan telah terbukti sebagai pemersatu bangsa, menjadi titik temu (kalimatun sawa) bagi keragaman budaya dan agama serta suku Indonesia. Jiwa ketuhanan yang Maha Esa adalah pilah utama negara ini berdiri kokoh dan maju. Sisi kemanusiaan bukanlah milik siapa-siapa melainkan nilai tertinggi mensikapi sebuah peradaban manusia.

The post Memperingati Hari Kesaktian Pancasila appeared first on Politeknik Indonusa Surakarta.

Keluarga Silat Nasional Indonesia Perisai Diri sebagai salah satu perguruan silat yang ada di Indonesia merupakan perguruan yang aktif memberi warna indah di dunia silat Indonesia. Keluarga Silat Nasional Indonesia Perisai Diri yang didirikan oleh RM Soebandiman Dirjoatmojo menyemarakkan dunia silat Indonesia dimulai sejak berdirinya tahun 1955 hingga saat ini dengan ikut serta di berbagai bentuk kejuaraan dan festival yang diselenggarakan di tingkat terendah kecamatan hingga tingkat tertinggi yaitu Internasional. Perisai Diri dalam latihannya selain membentuk pesilat yang mahir dalam ilmu silat juga berusaha membentuk pesilat dengan karakter BERBUDI LUHUR.

Festival Pencak Silat di Keluarga Silat Nasional Indonesia Perisai Diri merupakan hal yang baru, Karena dalam pelaksanannya tehnik silat yang dilakukan harus diiringi musik sehingga ada keharmonisan antara gerak silat dengan musik yang mengiringinya dan menjadi sebuah tampilan seni Pencak Silat yang indah.

Sukses selalu untuk mahasiswa Politeknik Indonusa Surakarta, jangan pernah lelah belajar. Semoga dengan prestasi yang diraih ini dapat memotivasi mahasiswa lain untuk mengukir prestasi di almamter tercinta.

SALAM MAHASISWA!

The post Juara 1 Berpasangan Dewasa Putri Festival Pencak Silat Virtual appeared first on Politeknik Indonusa Surakarta.

Surakarta – Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan karya mahasiswa Politeknik Indonusa Surakarta berhasil lolos PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional) ke-34 tahun 2021. Mahasiswa tersebut adalah Anastasia Ananda Nur Fitroh, Maudy Nur Alfiani dari program studi D3 Farmasi tahun Angkatan 2019 dan Dinar Azizah, Marcela Lexi Putri Kurniawati, Nila Efa Sulistiana, dari program studi D3 Farmasi tahun Angkatan 2020. Judul yang diangkat oleh mahasiswa-mahasiswa tersebut masih berlatar belakang pandemi COVID-19 yang saat ini masih erat kaitannya dengan masyarakat Indonesia, yaitu “Natural Hair Growth Tonic” yang mengandung AVEMOR (Aloe Vera dan Moringa Oleifera) untuk menebalkan rambut dan anti lepek. Iin Suhesti, M.Farm merupakan dosen pembimbing kelima mahasiswa tersebut dalam pembuatan PKMK sampai pada akhirnya berhasil lolos.

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) sendiri adalah suatu wadah yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dalam memfasilitasi potensi yang dimiliki mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan, dan menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajarinya di perkuliahan kepada masyarakat luas. Sedangkan PKM Kewirausahaan adalah program dari Kemenristekdikti dalam pengembangan ketrampilan mahasiswa dalam berwirausaha dan berorientasi pada profit atau keuntungan. Adapun untuk komoditas usaha yang dihasilkan dapat berupa barang atau jasa.

Politeknik Indonusa Surakarta telah terbukti menjadi salah satu Politeknik Swasta terbaik yang mampu bersaing dengan Politeknik Negeri lainnya dari seluruh Indonesia. Diharapkan dengan prestasi mahasiswa kali ini juga menjadi motivasi bagi mahasiswa-mahasiswa Politeknik Indonusa Surakarta untuk aktif meraih prestasi lainnya dan menjadi dorongan bagi masing-masing program studi untuk mendukung penuh kreatifitas mahasiswanya.

The post Mahasiswa Politeknik Indonusa Surakarta Lolos PIMNAS appeared first on Politeknik Indonusa Surakarta.

Penguasaan soft skill tidak dapat diperoleh secara instan, harus selalu dilatih dan diasah supaya dapat berkembang dari hari ke hari. Untuk memiliki soft skill yang baik sebaiknya dilatih sejak kita masih kecil, namun juga belum terlambat untuk memulainya saat kita baru menjadi mahasiswa. Dibawah ini adalah beberapa tips untuk mengasah soft skill khususnya bagi mahasiswa baru yang baru memulai belajar di kampus.

1. Aktif Mengikuti Organisasi     
   Banyak sekali jenis kegiatan kemahasiswaan di lingkungan kampus. Kita bisa mengikuti beberapa atau satu saja yang cocok dengan minat dan bakat kita. Yang penting kita loyal dan semua kewajiban dapat secara efektif terlaksana. Misalnya kita menyenangi bahasa inggris, maka ikutilah organisasi bahasa inggris di kampus kita tersebut. Dari organisasi ini, kita dapat mempelajari banyak hal misalnya bagaimana cara berinteraksi dengan orang lain, cara bekerja secara tim, menghargai dan menyatukan pendapat, mendapatkan relasi dan koneksi, serta masih banyak yang lain. Selain itu, hendaknya kita jangan hanya menjadi anggota saja, cobalah berani untuk menjadi pemimpin. Dengan begitu kita dapat belajar sistem birokrasi, bagaimana mengkoordinasi tugas secara keseluruhan dan pemecahan masalah yang kompleks.
2. Rajin Mengikuti Seminar Dan Workshop     
   Banyak mahasiswa yang mengikuti seminar hanya karena menginginkan sertifikatnya saja padahal pandangan seperti itu merugikan sekali. Pada acara seminar dan workshop, kita bisa mempelajari suatu hal langsung dengan ahlinya. Kelebihan lainnya adalah kita bisa bertanya dan mendapat jawabannya saat itu juga. Otomatis kemampuan komunikasi kita akan semakin baik pula. Selain itu kita bisa mendapatkan tren – tren terbaru karena biasanya para ahli akan memberikan materi tentang fenomena yang sedang terjadi di masa itu. Inspirasi pun bisa kita dapatkan karena para pembicara biasanya adalah orang – orang yang sukses sehingga bisa memberikan motivasi supaya kita bisa sukses seperti mereka.
3. Belajar Mengatur Waktu         
   Seringkali hal ini menjadi hambatan bagi banyak mahasiswa. Tugas sudah sangat banyak tapi kita tidak segera mencicilnya sehingga menumpuk di akhir deadline. Hal tersebut akan menyebabkan kita cenderung mengerjakan tugasnya secara asal – asalan dan seadanya saja. Jadi faedah dari tugas itu sendiri tidak ada, yang penting hanya “mengumpulkan” tapi isinya sendiri kita tidak peduli. Pada lingkungan kerja, hal seperti itu tidak akan diperkenankan, semua tugas harus dikerjakan secara sungguh – sungguh tapi jika sejak kuliah saja kita sudah tidak serius, maka akan sulit mengubah kebiasannya. Maka mulai dari sekarang, semua tugas yang ada mulai dicicil satu persatu dan dikerjakan dengan sepenuh hati supaya hasil dan nilai kita juga bagus, serta kebiasaan itu tentu akan membawa kesuksesan di kemudian hari.

The post Tips Mengasah Soft Skill Bagi Mahasiswa Baru appeared first on Politeknik Indonusa Surakarta.